Oleh: Ustadz Hakimuddin Salim, Lc., MA. Sambungan dari artikel (Wahai Dakwah Jangan Rebut Suamiku Dariku) Di sebalik tabir keberhasilan seorang pejuang, selalu ada sosok perempuan hebat di belakangnya. Bersama langkah para qaadah dan ‘udhoma dalam sejarah umat ini, selalu ada dukungan istri yang setia mendampingi. Para kaum berhati lembut itu, …
Selengkapnya »Mari Merendah dan Merasa Butuh kepada Allah
Oleh Ust. Hakimuddin Salim, Lc. MA. Manhajuna.com – “Wahai manusia, kalian lah yang faqir (butuh) kepada Allah; dan Allah lah Dzat Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji” (QS. Faathir: 15). Tengah hari itu, pada medio Ramadhan tahun kedua Hijriah, kaum Muslimin Madinah yang baru seumur jagung terpaksa menghadapi …
Selengkapnya »Tadabbur Al-Qur’an dan Kemenangan Dakwah
Oleh Ustadz Hakimuddin Salim, Lc. MA. Manhajuna.com – “Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah, supaya mereka mentadabburi ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran” (QS. Shaad: 29). Tinta emas sejarah telah mencatat, dalam kurun waktu hanya 23 tahun Rasulullah ‘alaihis sholatu wassalam berhasil …
Selengkapnya »Jalan Syurga Itu Bernama Taubat
Oleh Ustadz Hakimuddin Salim, Lc. MA. Dari Abu Said Al-Khudri RA suatu hari Nabi Muhammad SAW bercerita, bahwa di antara umat terdahulu terdapat seorang lelaki yang telah membunuh sembilan puluh sembilan orang. Lalu ia bertanya kepada orang-orang tentang penduduk bumi yang paling berilmu, kemudian ia ditunjukkan kepada seorang pendeta. Ia …
Selengkapnya »Tradisi Keilmuan di Rumah Sang Teladan
Oleh Ust. Hakimuddin Salim, Lc. MA. Al insaanu ibnu bii’atihi, manusia adalah anak dari lingkungan yang melingkarinya. Karakter, perilaku, hobi, dan gaya hidup seseorang akan sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang menaunginya. Dan lingkungan sosial pertama kali yang akan dirasakan setiap manusia adalah keluarga, yang merupakan sekolah pertama (al-madrosah al-uulaa). …
Selengkapnya »Lembutnya Nabi Kepada Buah Hati
Oleh Ust. Hakimuddin Salim, Lc. MA. Suatu hari Nabi Muhammad SAW mencium cucunya di hadapan Al-Aqra’ bin Habis, seorang pembesar Bani Tamim. Maka Al-Aqra’ berkata, “Aku memiliki sepuluh anak, namun tidak ada satu pun dari mereka yang kucium”. Kemudian Rasulullah SAW memandangnya, lalu bersabda, “Siapa yang tidak menyayangi, maka dia …
Selengkapnya »Dahsyatnya Keutamaan Al-Qur’an
Oleh: Ustadz Hakimuddin Salim, MA Sebagai wujud kasih sayang Allah SWT kepada para hamba, Ia menghadiahkan kepada mereka sebuah perjamuan. Perjamuan agung yang akan memberikan kenikmatan hakiki bagi yang pernah merasakannya. Perjamuan agung yang akan meneteskan ketenangan abadi di dada para peneguknya. Perjamuan itu bernama Al-Qur’an, perjamuan Allah ta’ala bagi …
Selengkapnya »