Hijri Calendar by Alhabib
Beranda / Hikmah / Pesan Emas Buya Hamka (رحمه الله تعالى) Tentang Shalat Subuh
>> Sponsorship/Donasi Website Manhajuna <<

Pesan Emas Buya Hamka (رحمه الله تعالى) Tentang Shalat Subuh

Manhajuna.com – Buya Hamka (1908-1981), atau dengan nama lengkap Haji Abdul Malik Karim Amrullah, adalah seorang cendekiawan Muslim terkemuka asal Maninjau, Sumatera Barat. Selain dikenal sebagai ulama, beliau juga seorang sastrawan, sejarawan, filsuf, dan politikus yang memiliki wawasan luas dalam berbagai bidang ilmu.

Di antara pesan emas yang pernah beliau sampaikan adalah tentang shalat Subuh. Buya Hamka menekankan betapa pentingnya menjaga shalat Subuh, sebagaimana disabdakan dalam hadis-hadis Nabi ﷺ. Berikut beberapa nasihat beliau yang menggambarkan keutamaan serta dampak dari menjaga atau melalaikan shalat Subuh:

Keutamaan Menjaga Sholat Subuh

  • Jika Subuhnya senantiasa dipelihara, itu tanda akan selamat dari neraka.
  • Jika Subuhnya tidak pernah ditinggalkan, Allah akan melindunginya dari segala arah.
  • Jika Subuhnya didahului dengan shalat sunnah, pasti seluruh dunia beserta isinya dia dapat.
  • Jika Subuhnya dilakukan dengan berjalan dalam gelap menuju masjid, maka di kegelapan akhirat ia akan mendapatkan cahaya.
  • Jika Subuhnya disertai dzikir hingga awal Dhuha (Isyraq), maka ia akan mendapat pahala seperti umrah dan haji yang sempurna.

Akibat Melalaikan Sholat Subuh

  • Jika Subuhnya tidak dijaga, maka pada wajahnya tiada cahaya.
  • Jika Subuhnya sengaja dilupakan, itu tanda imannya telah melemah.
  • Jika Subuh terasa berat baginya, itu tanda kemunafikan mulai mendekat.
  • Jika ia tidak peduli terhadap Subuh, itu tanda imannya hampir mati.
  • Jika Subuhnya tidak dilakukan berjamaah, maka hidupnya akan kehilangan keberkahan.
  • Jika Subuhnya tidak dikerjakan di masjid, itu tanda ada penyakit dalam imannya.
  • Jika Subuhnya selalu terlewatkan, itu tanda imannya semakin cacat.
  • Jika Subuhnya di akhir waktu, itu tanda imannya semakin kelabu.
  • Jika Subuhnya dikerjakan saat matahari telah terbit, itu tanda rezekinya telah hilang.
  • Jika waktu Subuh masih digunakan untuk tidur nyenyak, itu tanda setan sedang memeluknya dalam tidur.

Semoga kita semua bukan termasuk orang yang malas bangun shalat Subuh dan senantiasa berusaha mengharap ridha Allah subhanahu wa ta’ala. Aamiin, yaa Rabbal ‘aalamiin.

Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk menunaikan shalat Subuh tepat waktu dan tidak ketinggalan. Dengan begitu, kita bisa memperoleh keberkahan, perlindungan, serta keutamaan yang dijanjikan oleh Allah dan Rasul-Nya.

 

Risalah Ramadhan
Ma’had Darul Ikhlas (MDI)
03 Ramadhan 1446 / 03 Maret 2025
Bersama Buya (Dr.) H. Ahmad Asri Lubis, MA (والله الموفق)

Sumber Artikel berjudul Kumpulan Nasehat Buya Hamka Tentang Sholat Subuh, Jika Terlewatkan Tanda Imannya Cacat.

Kumpulan Nasehat Buya Hamka Tentang Sholat Subuh, Jika Terlewatkan Tanda Imannya Cacat – Kabar Sleman

صلاة الفجر فضائل ومنافع

 

(MRS)

(Visited 33 times, 1 visits today)

Beri Komentar (via FB)

http://bursanurulfikri.com/

Lihat Juga:

Durus Ramadaniyah 1446 H – Hari Keenam Belas

Manhajuna.com – Kita tidak akan benar-benar hadir di bulan Ramadan hingga hati tersadar bahwa kita …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *