Manhajuna.com – Telah terjadi penyerangan kedutaan Arab Saudi di Teheran dan konsulat di Mashhad oleh pengunjuk rasa Iran pada Minggu pagi (3/1/2016). Disinyalir aksi tersebut sebagai respon atas eksekusi mati 47 tertuduh teroris dimana didalamnya terdapat seorang tokoh dan penceramah Syiah berkebangsaan Arab Saudi Nimr al-Nimr. Tidak ada korban jiwa karena kedutaan sedang tidak dihuni.
Kementerian Luar Negeri Iran mengeluarkan pernyataan yang menyerukan demonstran untuk menghormati tempat diplomatik setelah polisi membubarkan demonstran yang marah menyerbu kedutaan Saudi.
Aksi penyerbuan kedubes Arab Saudi juga sangat mungkin dipengaruhi pernyataan kritik Ayatollah Ahmad Khatami, seorang ulama Iran terkemuka, yang menyayangkan eksekusi mati tokoh syiah berkebangsaan Arab Saudi Nimr al-Nimr. Sebagaimana sikap Iran yang melalui jurubicara kementerian luar negeri nya Hossein Jaber Ansari sangat mengutuk Riyadh yang telah melaksanakan eksekusi mati terhadap tokoh syiah Nimr al-Nimr (seperti dilaporkan kantor berita resmi IRNA). Ketua Parlemen Ali Larijani juga mengutuk kematian Nimr ini.
Sumber: Saudi Gazette.com
(Manhajuna/AS)