MAKKAH – Di hari ke-10 bulan Dzu hijjah atau 24 September 2015 pagi hari, jamaah haji tahun ini kembali mengalami musibah. Para jamaah haji yang sedianya baru bermalam di Muzdalifah dan hendak bertolak menuju Jamarat untuk melakukan lempar jumroh Aqobah berdesak-desakan yang mengakibatkan jamaah terjatuh dan terimpit oleh jamaah yang lain.
Pihak berwenang Pertahanan Sipil Saudi sendiri menyampaikan bahwa musibah terjadi di persimpangan jalan 204 dan 223 yang bertemu satu arah menuju jamarat. Ada sekelompok besar jamaah haji berhenti di tengah jalan secara mendadak yang menyebabkan jamaah lain yang baru masuk menjadi panik dan saling tolak dan dorong. Kejadian ini menyebabkan sejumlah jamaah haji terjatuh dan terimpit oleh jamaah yang lain sehingga menimbulkan korban.
Perkiraan kejadian kurang lebih pada pukul 9, demikian disampaikan Otoritas Haji Saudi. Beberapa laporan dari jamaah haji yang melintasi tempat kejadian pada pukul 7 atau 7.30 bahwa arus jamaah haji berjalan lancer dan tidak nampak kejadian apa-apa.
Data korban yang meninggal saat ini pada pukul 3 sore waktu Saudi mencapai 453 orang dan sekitar 719 lainnya dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sampai saat ini helikopter yang membawa korban masih nampak lalu-lalang di atas perkemahan Mina.
Sampai saat ini belum ada laporan WNI yang menjadi korban. Pihak KBRI Riyadh dan Konjen RI Jeddah yang saat ini berada di lokasi masih memantau kemungkinan korban yang berasa dari jamaah Indonesia.