Manhajuna – Pameran Budaya kembali digelar di King Saud University, Riyadh, Senin 16 Maret 2015 selama 4 hari, bertempat di aula utama kampus. Acara ini diikuti oleh lebih dari 15 negara yang memiliki perwakilan mahasiswa yang sedang belajar di KSU. Dalam acara pembukaan dihadiri Rektor KSU, Dr. Badran Al Omar, kemudian Direktur Beasiswa dan Mahasiswa Asing serta pejabat-pejabat kampus lainnya.
Acara ini terasa lebih spesial bagi mahasiswa Indonesia karena Atase Pendidikan, Dr. Basuni Imamudin dan PF Pensosbud Ahrul Tsani Fathurrahman, Lc. dari KBRI Riyadh juga turut hadir dalam acara pembukaan. Dalam acara pembukaan tersebut, mahasiswa Indonesia menampilkan tari Saman dan dilanjutkan dengan sambutan oleh salah seorang mahasiswa Indonesia yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak King Saud University atas beasiswa yang diberikan kepada seluruh mahasiswa Indonesia. Sekaligus beliau memperkenalkan budaya Indonesia kepada hadirin yang terlihat bersemangat mendengarkan.
Acara dua tahunan ini akan digelar selama 4 hari kedepan (16-19 Maret 2015). Di antara kegiatannya adalah penampilan berbagai kerajinan, barang-barang khas dan atraksi kesenian tradisional dari negara masing-masing. Stand Indonesia sendiri menampilkan lukisan-lukisan alam Indonesia yang membuat takjub para pengunjung yang datang. Beberapa pakaian adat dan kerajinan-kerajinan tangan yang menjadi ciri khas Nusantara juga menghiasi stand Indonesia.
Pengunjung yang datang juga mendapatkan panduan singkat tentang tanah air dari para mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Pengunjung juga dapat mencoba permainan tradisional, mencicipi makanan khas Nusantara dan berfoto dengan mengenakan pakaian tradisional Nusantara. Semoga pameran budaya ini bisa menjadi ajang “soft diplomacy” mengenalkan Indonesia yang santun, ramah dan kaya budaya sesuai tagline “wonderful Indonesia”.
(Manhajuna/MTA)